Surabaya – Seorang pendeta shaleh asal Tarim, Yaman, Habib Umar bin Hafidz, memimpin karya dakwah atau perjalanan misi di Indonesia. Salah satunya di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, Jawa Timur, pada Rabu, 23 Agustus 2023. Dalam pengajian Subuh kali ini, Habib Umar memaparkan banyak hal termasuk tiga jerat ilmu.
Tiga bahaya ilmu yang dibicarakan Habib Umar adalah Riyyah (tidak ikhlas), ujjub (kesombongan) dan mengabaikan wirid atau dzikir. “Jangan mencari ilmu riya, ujub, dan jangan menggabungkan ilmu dengan jirid (membaca dzikir), agar ilmu kita bermanfaat dan berkah,” ujarnya. 3 Jebakan Ilmu Menurut Habib Umar bin Hafidz, Waspada Amalan Menguap
Dalam praktiknya, lanjut pendiri mazhab Dar al-Mustafa di Yaman, ilmu yang digunakan untuk riya dan ujub sering digunakan untuk berdebat dengan orang bodoh dan bersaing dengan orang lain yang mempunyai ilmu atau ahli. Kadang-kadang digunakan hanya untuk mendapatkan ketenaran tersebut. Mahasiswa UNM Raih Juara Consolation Prize Lomba Internasional Teknologi IoT
“[Juga] mereka menginginkan kekayaan, mereka menginginkan kekuasaan dan pelecehan. Maka baginya [orang yang berilmu dengan tujuan seperti itu] akan dekat dengan kebodohan dan jauh dari wangi surga,” kata Habib Omar.
Oleh karena itu, menurutnya keberkahan dan keutamaan ilmu tidak dapat diperoleh tanpa kejujuran, karena kejujuran merupakan syarat utama dalam menuntut ilmu, khususnya ilmu agama. Bahkan ilmu dunia akan ditemukan terlebih dahulu dan tidak ada dosa jika mencarinya dengan jujur dan untuk kebaikan.
Yang juga penting dalam mencari ilmu, selain jujur dan tidak menyombongkan diri, adalah memadukan ilmu dengan jirid, seperti berdzikir, membaca Al-Qur’an, shalat magrib, shalat witir, shalat duha dan jirid-jirid lainnya. SWT,” kata Habib Umar.
Beliau juga menjelaskan empat aspek penting dalam agama, yaitu iman (Islam), ilmu (bayan), ihsan dan irfan. Ihsan dan Irfan adalah derajat keimanan yang hakiki. Mukmin yang sejati adalah muslim yang menyelamatkan umat Islam dan orang lain dari pelecehan lisan/mulut dan tangan serta tidak menyombongkan diri, kata Habib Omar.
Oleh karena itu ditegaskannya bahwa mukmin yang hakiki bukan hanya mukmin dan ilmunya saja, namun yang dimaksud dengan mukmin dan orang yang berilmu adalah orang yang membuat orang lain merasa aman darinya, bisa mengenali kesalahan dan tetap melakukan jirid/dzikir. .
Apalagi seorang muslim atau mukmin selalu merasa ‘miskin’ di hadapan Allah, demi mencapai derajat Irfan.” , maka Allah akan memberinya furqan, ilmu atau cahayanya bertambah,” tambah Habib Omar. 3 Jebakan Ilmu Menurut Habib Umar bin Hafidz, Waspada Amalan Menguap
Selain di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, Habib Umar juga menghadiri acara Multaqah al-Ulama di Sekolah Wisata Islam Tebuireng, Jombang pada Selasa, 22 Agustus 2023. Saat berada di sana, ia merekam wawancara tentang karakter sang pendiri. NU, KH Hasyim Asy’ari, sebagai ulama kebangkitan Islam tanah air. Selanjutnya Habib Omar berangkat salat berjamaah di Kabupaten Gresik.
Pangeran MBS menolak bergabung dengan satuan tugas pimpinan AS. Arab Saudi mengatakan mereka tidak tertarik terlibat kembali dalam perang dengan Yaman untuk melindungi kepentingan Israel di Laut Merah. giuseppezanotti.co.id 27 Desember 2023
