giuseppezanotti – Twitter menegaskan bahwa perusahaan tidak berencana memberhentikan pekerja atau karyawan media sosial.
Penasihat Umum Twitter Sean Edgett mengirimkan email protes ini kepada karyawan Twitter, demikian lapor Gadgets360 pada Jumat (21/10/2022). Tenangkan Pegawai, Twitter Bantah Elon Musk Akan Lakukan PHK Masal
Ini Restoran Burger Pertama di Dunia Menggunakan Robot Ditenagai AIHal ini sekaligus membantah pihak yang beberapa waktu lalu mengatakan bahwa Elon Musk siap mengemban pekerjaan besar sebagai staf Twitter.
Elon Musk dikabarkan berencana hengkang hampir 75 persen.
Pembatalan juga dipastikan akan terjadi dalam beberapa bulan ke depan. Laporan tersebut juga mengatakan bahwa penghapusan tersebut tidak berdampak pada siapa pun di Twitter.
Di sisi lain, manajemen Twitter mengumumkan akan mengurangi gaji sekitar 800 juta dolar atau Rp. 12,5 miliar pada akhir tahun depan.
April 2022 lalu, Elon Musk mengumumkan niatnya membeli Twitter senilai 44 miliar dolar atau Ro 687 miliar. Namun Musk juga kerap mencoba membatalkan pembelian tersebut.
Alasan Elon Musk ingin membatalkan pembelian Twitter karena ia yakin banyaknya akun bot, palsu, dan spam di Twitter adalah penipuan. Keduanya pun terlibat perselisihan hukum atas perselisihan tersebut. Tenangkan Pegawai, Twitter Bantah Elon Musk Akan Lakukan PHK Masal
Namun awal bulan ini, Elon Musk tiba-tiba setuju untuk terus membeli Twitter.