giuseppezanotti, Jakarta Kasus Covid-19 kembali terungkap. Sejak akhir Oktober tahun lalu, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan memberikan perhatian khusus pasca meningkatnya jumlah kasus penyakit tersebut. Kementerian Kesehatan juga mengimbau masyarakat untuk waspada dan menjaga kesehatan.
Siti Nadia Tarmizi, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan, mengatakan (6/12) jumlah kasus meningkat dari biasanya 10-20 kasus per minggu menjadi 267 kasus per minggu. Kasus Covid-19 Kembali Marak, Jangan Panik, Fokus Tangani Gejala Awal dengan Cara Ini
Gejala seperti batuk, pilek, dan sakit tenggorokan masih menjadi ciri utama Covid-19 yang membuat banyak orang merasa tidak nyaman. Namun gejala yang timbul seringkali diabaikan karena penderita merasa lebih kuat setelah menerima beberapa vaksinasi pada tahun-tahun sebelumnya.
Jangan menjadi orang yang ceroboh Pandemi Sudah Berakhir, Kenapa Kasus Covid-19 Banyak Lagi?
Perasaan bahwa mereka telah divaksinasi dan status epidemi telah dinaikkan atau kembali normal membuat masyarakat berhati-hati. Perhatian dan perhatian terhadap kasus Covid-19 mengalami penurunan, terutama saat gejala pertama kali muncul seperti biasanya. Tentunya dengan munculnya gejala pertama tersebut, perlu dilakukan tindakan yang cepat dan tepat.
Saat gejala muncul, tetap waspada, jauhi keramaian, dan jaga pola hidup sehat. Makan dengan baik, istirahat yang cukup, dan berolahraga secara teratur. Jangan lupa untuk mengonsumsi vitamin atau obat herbal saat pertama kali mengalami gejala Covid-19.
Penggunaan obat herbal bisa menjadi salah satu cara mengatasi gejala awal Covid-19, seperti batuk dan gangguan pencernaan. Obat herbal yang diperoleh dari tanaman obat yang diolah secara konvensional relatif aman bagi tubuh dan memiliki sedikit efek samping. Salah satu ramuan herbal bermanfaat yang membantu mengurangi peradangan adalah mahkota dewa. Khasiat utama mahkota dewa untuk batuk atau sakit tenggorokan. Bahan yang diekstrak dari tanaman ini bersifat anti inflamasi, antibakteri dan antivirus.
Seiring kemajuan teknologi dan pengobatan, bahan-bahan alami dan tanaman herbal diolah menjadi produk obat dalam berbagai bentuk seperti kapsul, tablet, atau sirup. Produk Herbakof misalnya, antara lain jahe, legundi, daun saga, dan jamu Mahkota deva.
HERBAKOF diproduksi menggunakan teknologi Fraksinasi Tingkat Lanjut yang modern. Dengan teknologi tersebut Herbakof menjadi produk yang bekerja efektif, tidak memiliki residu dan aman digunakan sesuai anjuran. Semua kalangan terutama orang dewasa aman meminum Herbakof.
Herbakof hadir dengan pilihan rasa baru yaitu strong mint yang mampu memberikan cita rasa unik mint segar yang melegakan hidung dan tenggorokan. Khasiat varian mint kuat Herbakof sebagai obat sirup khas Indonesia cocok untuk gejala awal batuk dan hidung tersumbat. Selain itu, Herbakof juga berfungsi sebagai antitusif yaitu melawan batuk kering, dan sebagai bronkodilator yang memperlancar saluran pernafasan saat batuk.
Sebagai obat modern, Herbakof mengandung ramuan lokal Indonesia, Mahkota deva, yang bersifat anti inflamasi dan membantu meredakan sakit tenggorokan. Umumnya diketahui bahwa penderita batuk mengeluh sakit tenggorokan atau bengkak. Mahkota kandungan Ilahi dalam Herbakof bermanfaat untuk mengatasi gejala awal penyakit lambung sebelum semakin parah.
Selain itu Herbakof juga mengandung bahan lain seperti daun LEGUNDI (Vitex trifolia) yaitu vitexcarpine dan vitetrifoline, flavonoid untuk memperlancar saluran pernafasan setelah dikonsumsi. Akar jahe (Zingiber officinale) juga mengandung minyak atsiri yang menghangatkan tenggorokan dan mengencerkan dahak. Kasus Covid-19 Kembali Marak, Jangan Panik, Fokus Tangani Gejala Awal dengan Cara Ini
Tahukah Anda, meski tidak panik, Anda perlu waspada dan berhati-hati. Jangan sampai kasus Covid-19 kembali kambuh, menjadi ancaman yang mengerikan dan mengerikan bagi semua orang.
Oleh karena itu, ketika pertama kali merasakan gejala seperti batuk, segera minum obat yang banyak manfaatnya seperti Herbakof. Segera obati diri Anda dengan herbakof, obat batuk herbal alami asal Indonesia dengan efek samping minimal.
(*)