giuseppezanotti, Jakarta Kelor atau moringa oleifera merupakan salah satu jenis tanaman yang mudah tumbuh di berbagai tempat. Tanaman ini mempunyai daun yang berpotensi besar menjadi bahan alternatif suplemen ASI (MPASI) dan mencegah stunting pada anak. MPASI daun kelor diakui sebagai solusi untuk menurunkan angka sembelit, terutama pada bayi di atas 6 bulan.

Pemberian MPASI setelah 6 bulan penting dalam menentukan tumbuh kembang anak. Nutrisi pada daun kelor seperti vitamin C, kalsium, vitamin A dan potasium menjadikan daun kelor sebagai sumber nutrisi yang unggul. Selain itu, bubuk daun kelor juga dapat diberikan sebagai suplemen susu formula sesuai rekomendasi WHO. 9 Ide MPASI Daun Kelor, Bantu Cukupi Kebutuhan Nutrisi untuk Cegah Stunting

Manfaat MPASI daun kelor tidak hanya sekedar nutrisi untuk bayi tetapi juga mencakup perlindungan terhadap penyakit tertentu. Kandungan zat besi yang tinggi mencegah anemia dan vitamin A menjaga penglihatan bayi tetap sehat. Fungsi antioksidan dan vitamin C daun kelor membantu perkembangan sel-sel tubuh bayi.

Selain itu MPASI daun kelor juga meningkatkan metabolisme bayi, memperlancar pencernaan dan meningkatkan pertumbuhan tulang. Asam amino esensial dalam daun kelor membantu membangun massa otot dan membuat anak lebih aktif. Sifat anti-inflamasi daun kelor menghilangkan racun dalam tubuh, memperbaiki struktur sel, dan meningkatkan pertumbuhan rambut. Senin (18/12/2023) Ide MPASI daun kelor dikumpulkan dari berbagai sumber. Bahan: 100 g fillet dada ayam tanpa tulang; Potong 50 g bok choy menjadi potongan 2 1/2 cm. Cara Membuat Gula Jahe Jahe Garam : Campurkan irisan dada ayam dengan gula dan garam. Tempatkan dalam mangkuk tahan panas. Letakkan teh dan jahe di atas irisan ayam. Kukus hingga matang. Sisihkan jahe. Giling semua bahan dalam blender. Sajikan dalam mangkuk. 2. Haluskan hati ayam Bahan: 1 hati ayam; 1 sendok makan daun kelor, rebus 50 gr beras kupas 2 sendok makan beras kupas 650 ml air Garam cincang halus Cara membuat: Campur ati ayam dan daun kelor. Masak nasi dan jagung dalam air. Masak hingga nasi empuk. Tambahkan garam dan aduk. tidak Giling jagung lalu campurkan ati ayam dan daun kelor. Sajikan dalam mangkuk. 3. Salmon Moringa Bahan: 160 gram fillet salmon tanpa kulit 60 gram daun kelor; 80 gram apel hijau rebus; 1 sdt gula merah pasir Garam halus Cara membuat: Buang salmon dari tulang punggungnya. Tempatkan fillet salmon dan lobak dalam piring tahan panas. garam Taburi dengan air panas, didihkan dan angkat. daun salmon Campur daun kelor dan gula merah. Kemudian tambahkan apel dan aduk. Pelayan.

Bahan: 500ml air 100g tulang ayam 1 kepala bawang putih 2g kentang 20g daun kelor

Cara membuat garam: Cuci kentang, potong kecil-kecil lalu siapkan daun kelor yang sudah dicuci dan dibersihkan. Rebus air lalu masukkan tulang ayam cincang dan bawang putih. Masak hingga air rebusan berkurang setengahnya. Angkat kaldu dan saring. Rebus kentang dalam sisa kaldu hingga matang. Tambahkan daun cabai dan garam selama 3-5 menit. Blender dan tekan hingga halus untuk mendapatkan tekstur yang tepat. MPASI siap dihidangkan. 5. Bubur Jagung Telur Daun Kelor Bahan: 1 sendok makan nasi 1/2 batang daun jagung manis cincang 2 sendok makan daun kelor cincang 1 butir telur 1/2 susu sapi Tahu Bawang putih dan bawang putih Peterseli Keju cincang kering Margarin 1 sendok makan gula pasir 300 ml air garam Cara pembuatannya : cuci bersih semua bahan. Giling dan giling nasi. Kocok wortel dan putihnya dengan margarin, tambahkan telur, aduk rata. Tambahkan 300 ml air dan didihkan. nasi Tambahkan tahu susu dan jagung giling. Tambahkan daun lemon, gula dan garam. Aduk hingga nasi empuk. Setelah matang, angkat dan tambahkan keju dan peterseli. sarapan waktu makan siang, bagi menjadi 3 toples untuk makan malam. Simpan dalam lemari es. 6. Bubur ayam dan daun kelor gratis. dalam minyak kelapa sampai harum. Tambahkan lemon dan seledri lalu aduk kembali. tambahkan air dan masak hingga mendidih. Tambahkan kaki dan hati ayam yang sudah direbus sebelumnya. Tambahkan nasi putih dan tunggu hingga daging empuk. Tambahkan sayuran dan masak dengan api sedang sampai empuk. Setelah matang, haluskan menggunakan blender atau food processor. Siap disajikan di MPASI. Bahan: 1 lembar daun salam dan jahe 6 buah wortel (secukupnya) 1 lembar daun tiram 1 sdm daun sawi 1 bawang putih 1 lembar daun salam 1/4 batang seledri (buang ujungnya) Cara pembuatan: Setelah ayam direbus bersama jahe dan daun salam, tiriskan. air rebusan pertama. Potong ayam menjadi irisan tipis dan masak kembali dengan wortel dan nasi. Tambahkan semua bumbu kecuali seledri dan masak dengan api kecil. Biarkan mendidih selama 10 menit. Setelah menambahkan air, masukkan bahan selain daun kelor. Setelah mendidih dan airnya berkurang, masukkan daun kelor. Aduk sebentar, lalu angkat. Setelah semua bahan tercampur, tekan-tekan hingga memiliki rasa yang cocok untuk makanan bayi. Siap disajikan di MPASI. 8. Bubur daun kelor dan telur puyuh Bahan: 1 kilogram bawang putih cincang halus Daun kelor secukupnya 1 butir telur puyuh, nasi rebus 1-2 sendok makan garam minyak zaitun

Cara membuat: goreng bawang putih dengan minyak zaitun hingga harum. Tambahkan 1 gelas air dan didihkan. Tambahkan daun kelor dan masak hingga baunya hilang. Tambahkan nasi dan garam. Aduk hingga nasi empuk. Setelah matang, angkat dari api menggunakan blender. Peras bubur untuk mendapatkan kekentalan yang pas untuk bayi. Siap disajikan di MPASI. 9. Tempe Tumbuk Wortel dan Daun Kelor

Bahan: 2 sendok makan nasi putih, wortel, daun kelor sebagai penyedap rasa, tempe, daun seledri, daun bawang, gula pasir, garam 9 Ide MPASI Daun Kelor, Bantu Cukupi Kebutuhan Nutrisi untuk Cegah Stunting

Cara membuat: Cuci bahan-bahan lalu potong kecil-kecil. nasi putih kotak nasi Tambahkan wortel dan daun lobak. Setelah menambahkan air, masak hingga air menyusut. Tambahkan daun seledri dan bawang bombay, tambahkan gula dan garam. Rebus dan tiriskan. Tambahkan semua bahan ke dalam blender lalu saring untuk mendapatkan konsistensi yang tepat untuk bayi. Siap disajikan di MPASI.