JAKARTA – Istilah DNS (Domain Name System) seringkali membingungkan orang mengenai arti, fungsi, dan cara kerjanya. Apalagi bagi yang belum pernah berurusan dengan sistem domain.
Biasanya, seseorang yang menginginkan fitur tambahan saat mengakses Internet akan mengubah DNS default dengan mengakses pengaturan jaringan WiFi. Apa Itu DNS ? Berikut Penjelasan, Fungsi dan Cara Kerjanya
Dengan mengganti DNS Anda bisa mendapatkan beberapa fitur baru saat mengakses Internet, baik dari segi kecepatan maupun keamanan.
Memahami DNS Oppo Pangkas Harga Oppo A18, Kini Dibanderol Rp 1,4 Jutaan
Adalah sistem yang digunakan untuk mengubah nama domain menjadi alamat IP yang sesuai. Sederhananya, sistem ini akan bekerja seperti direktori telepon Internet yang memetakan nama domain ke alamat IP yang sesuai.
Ketika seseorang mengetikkan nama domain ke browser web, sistem DNS akan mencari alamat IP yang terkait dengan nama domain tersebut sehingga browser dapat mengarahkannya ke server yang menghosting situs web yang diminta.
DNS bekerja melalui hierarki sistem domain, di mana setiap level memiliki perannya masing-masing. Misalnya, domain “.com”, “.org”, atau “.net” berada di puncak hierarki. Fungsi DNS
Fungsi utama DNS adalah mengubah nama domain yang mudah diingat menjadi alamat IP numerik yang sesuai. Hal ini memungkinkan pengguna untuk mengakses situs web atau layanan online menggunakan nama domain daripada harus mengingat serangkaian nomor IP.
DNS juga menyediakan mekanisme untuk mengelola dan mendistribusikan informasi tentang nama domain dan alamat IP terkait. Ini termasuk mendaftarkan domain, memperbarui informasi DNS, dan menghapus domain.
Selain mengubah nama domain menjadi alamat IP, DNS juga dapat melakukan resolusi terbalik untuk mengubah alamat IP menjadi nama domain terkait. Ini sering digunakan untuk memverifikasi identitas dan keamanan, seperti saat mengidentifikasi sumber email atau akses jaringan.
Dari segi keamanan, DNS dapat menyediakan fitur keamanan tambahan, seperti DNS Security Extensions (DNSSEC), yang dapat membantu mencegah serangan spoofing DNS atau keracunan cache DNS.
Cara kerja DNS
Cara kerja DNS melibatkan beberapa tahapan yang terjadi ketika Anda mencoba mengakses situs web atau layanan online menggunakan nama domain.
Misalnya, ketika seseorang memasukkan URL (Uniform Resource Locator) atau nama domain ke web browser, komputer, atau perangkat, maka secara otomatis akan mengirimkan permintaan DNS ke server DNS. Apa Itu DNS ? Berikut Penjelasan, Fungsi dan Cara Kerjanya
Setelah informasi ditemukan, respons DNS dikirim ke komputer atau perangkat pengguna. Respons ini berisi alamat IP yang sesuai dengan nama domain yang diminta.
Dengan alamat IP yang diterima, komputer atau perangkat dapat mengakses situs web atau layanan online yang diminta dengan menghubungi server.
Itulah penjelasan lengkap mengenai DNS beserta fitur-fiturnya dan cara kerjanya. Semoga informasi ini dapat menambah pengetahuan tentang sistem domain.