Timbunan Sampah Nasional dari 202 Kabupaten/Kota Se Indonesia Capai 21,1 Juta Ton

JAKARTA – Permasalahan TPA di Indonesia masih menjadi perhatian serius banyak pihak. Berdasarkan data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tahun 2022, hasil masukan dari 202 kabupaten/kota di Indonesia menunjukkan jumlah sampah nasional yang tersimpan mencapai 21,1 juta ton.

Dari total timbulan sampah nasional, 65,71 persen (13,9 juta ton) dapat dikelola. Sedangkan sisanya sebesar 34,29 persen (7,2 juta ton) tidak dikelola dengan baik. Timbunan Sampah Nasional dari 202 Kabupaten/Kota Se Indonesia Capai 21,1 Juta Ton

Sementara Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menetapkan target pengurangan sampah sebesar 30 persen pada tahun 2025. Yuk lanjutkan browsing artikel selengkapnya di bawah ini. SheHacks 2023, Wadah Torehkan Ide dan Karya Perempuan Indonesia

Tujuan tersebut sesuai dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 97 Tahun 2017 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Rumah Tangga Sejenisnya (Juktranas).

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menyebutkan beberapa strategi akan diterapkan untuk mencapai target tersebut. Salah satunya adalah produsen sampah harus mendesain ulang sampahnya dan membuat bank sampah.

Melihat permasalahan sampah di Indonesia, PT Sinar Sosro (Sosro) dan Tetra Pak meluncurkan gerakan Daur Ulang untuk Bumi (Dowri) di Hari Pahlawan kemarin untuk meningkatkan kesadaran terhadap lingkungan melalui pemilahan dan pengelolaan sampah yang bertanggung jawab. pahlawan.

DAURI (Daur Untuk Negeri) merupakan gerakan pemilihan dan pengelolaan sampah lingkungan untuk didaur ulang yang digagas oleh PT Sinar Sosro dan diluncurkan ke publik pada pertengahan tahun lalu.

Gerakan DAURI dilaksanakan sebagai partisipasi aktif SOSRO dan Tetra Pak dalam mendukung pengurangan sampah nasional sebesar 30 persen pada tahun 2025.

“Perlindungan lingkungan hidup merupakan salah satu komitmen kami dan melalui gerakan DAURI kami ingin meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pemilahan sampah agar sampah tersebut dapat didaur ulang dan tidak berakhir di TPA (tempat pembuangan akhir sampah),” P .T. Sinar Sosro. Chief Marketing Officer Sabrina Harizanti dalam keterangan resmi.

“Hari ini bersama Tetra Pak dan Ancol kami mulai menggiatkan gerakan DAURI di Ankol Taman Impian dan kami berharap setiap lapisan masyarakat di kawasan ini dapat terlibat langsung dalam pemilahan sampah,” jelasnya.

Sementara itu, Direktur Tetra Pak Tommy Srihartoyo Soetoyo mengungkapkan melalui gerakan DAURI, pihaknya berkomitmen untuk terus berpartisipasi dalam meningkatkan praktik berkelanjutan di Indonesia. Timbunan Sampah Nasional dari 202 Kabupaten/Kota Se Indonesia Capai 21,1 Juta Ton

“Keberhasilan meningkatkan angka daur ulang perlu didukung oleh kesadaran dan tindakan masyarakat untuk meningkatkan partisipasinya dalam daur ulang sampah,” tambah Tommy. Merayakan 128 tahun GBK, BRI Peduli memilah dan mengelola 5,5 ton sampah melalui Gerakan Yok Kita Gas Anti Sampah yang merupakan bagian dari BRI Peduli, sekitar 285 relawan terlibat aktif dalam kegiatan pemilahan sampah. giuseppezanotti.co.id 20 Desember 2023

You May Also Like

About the Author: Admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *