BERLIN – Usai memperkenalkan BinguoEV, Wuling Motors meresmikan kerja sama dengan PT Telekommunikasi Cellular (Telkomcell), bagian dari Telkom Group, sebagai ekosistem digital Indonesia yang memungkinkan.

Pada sesi penandatanganan MoU (Memorandum of Agreement) di Cota Casablanca, Wuling menegaskan kembali komitmennya untuk memberikan pelanggan kendaraan listrik Wuling pengalaman berkendara yang terhubung dan inovatif, memanfaatkan jaringan dan layanan digital terdepan Telkomsel. Usung Connected Car, Wuling Gandeng Telkomsel Hadirkan IoT dalam Berkendara

Peresmian kerjasama ini meletakkan landasan kokoh dalam menyediakan solusi mobilitas cerdas dan terintegrasi di era kendaraan ramah lingkungan. Menjelang Akhir Tahun 2023, Beli Mobil Listrik Kurnia Bonusnya Suzuki Grand Vitara Hybrid

“Melalui kerja sama ini, kami berpartisipasi dalam Evolution Indonesia: Accelerating Sustainable Ecosystem for a Greener Future bersama Telkomsel. Kami tidak hanya fokus mengembangkan layanan kendaraan Internet bagi pengguna Wuling EV, namun juga menciptakan ekosistem yang mendukung mobilitas berkelanjutan. ,” kata Wooling Motors, kata Diane Asmahani selaku direktur penjualan dan pemasaran.

Salah satu poin kolaborasi Wuling dan Telkomsel adalah Internet of Vehicles (Connected Car) untuk meningkatkan konektivitas dan pengalaman berkendara. Wuling memanfaatkan infrastruktur jaringan Telkomsel dengan menyematkan profil kartu SIM B2B Telkomsel ke dalam kendaraan listrik Wuling.

Dengan demikian, pemilik mobil listrik Wuling dapat menikmati layanan telematika canggih seperti pemantauan status kendaraan, navigasi cerdas, dan hiburan dalam mobil. Kolaborasi ini akan memberikan konsumen pengalaman berkendara yang lebih cerdas dan terintegrasi menggunakan solusi IoT (Internet of Things).

Setelahnya, Wuling bekerja sama dengan Telkomsel di bidang sistem manajemen armada. Telkomsel Wuling menawarkan solusi IoT khusus yang dirancang untuk sistem manajemen armada dalam upaya mendukung pemilik armada kendaraan listrik.

Solusi ini tidak hanya mencakup pemantauan dan pelaporan kinerja kendaraan secara real-time, namun juga integrasi optimal stasiun pengisian kendaraan listrik. Kolaborasi ini akan memberikan sistem pengelolaan armada yang efisien dan terintegrasi, sehingga menciptakan peluang peningkatan produktivitas penggunaan armada yang dapat menjawab tuntutan penggunaan teknologi energi terbarukan agar maju sejalan dengan kewajiban menjaga alam dan masa depan berkelanjutan.

Lebih lanjut, Wuling dan Telkomsel berencana untuk melakukan kampanye pemasaran bersama dengan penawaran produk yang lebih tepat sasaran yang disesuaikan dengan preferensi dan kebutuhan pelanggan, memanfaatkan platform data wawasan Telkom, sehingga membuka peluang bagi 158,3 juta pelanggan Telkomsel. Dengan menerapkan strategi pemasaran berbasis data yang lebih baik, kedua perusahaan akan mendorong pertumbuhan bisnis dan ekosistem digital Indonesia yang semakin inovatif dan terhubung. Usung Connected Car, Wuling Gandeng Telkomsel Hadirkan IoT dalam Berkendara

“Telkomsel berkomitmen untuk memastikan ketersediaan aset dan ketersediaan infrastruktur jaringan terdepan dan luas kepada pelanggan Telkomsel dan pemilik Wuling EV di seluruh Indonesia untuk memberikan pengalaman berkendara listrik yang lebih canggih dan efisien dengan konsep solusi konektivitas transportasi berbasis IoT terbaru, Connected Mobil,” jelas direktur jaringan. Telkomsel Indra Marditya.